Hello

Hello

Kamis, 08 Januari 2015

Pengalamanku



Hai teman-teman, aku ingin bercerita nih tentang pengalamanku selama aku kuliah di semester 3. Saat pembagian kelas sudah diumumkan dari kelasku terdahulu hanya ada 4 orang, 3 orang laki-laki dan 1 orang perempuan, perempuan itu adalah aku. Pertama kali aku masuk kelas, aku merasa asing dengan teman-teman sekelasku. Aku pun memilih untuk duduk dibangku barisan kedua di sebelah kiri. Aku bingung mau ngapain, akhirnya aku memutuskan untuk bermain hp. Tiba-tiba ada seorang perempuan yang menyapaku dan mengajakku berkenalan. Perempuan itu bernama Widya, dia adalah teman perempuan pertamaku dikelas. Kami asyik mengobrol dan ternyata dosen mata kuliah pertama tidak hadir, biasa hari pertama kuliah. Lalu ada seorang perempuan lagi datang ternyata Widya mengenalnya nama perempuan itu adalah Hilda. Aku pun berkenalan dengannya, ternyata Hilda adalah teman Widya dikelasnya terdahulu. Hari pertama kuliahku di isi dengan berkenalan dengan teman-teman baru di kelas baru. Setelah aku melewati hari-hari selama kuliah, aku memiliki teman dekat berjumlah 5 orang yaitu Widya, Hilda, Acha, Nelda, dan Lily. Setiap hari kami duduk bersebelahan, bercerita, belajar, makan siang selalu bersama. Mereka teman-teman yang baik, selalu memberikan dorongan untuk menjadi lebih baik. Kami selalu berbagi pengalaman sehingga kami dapat memahami bagaimana karakter satu sama lain, apalagi kami berasal dari daerah yang berbeda-beda.
Mereka selalu memberikan motivasi untuk selalu berani, berani bertanya, berani berbicara di depan kelas, berani menjawab pertanyaan, dan berani memberikan pendapat. Apalagi salah satu dari teman baikku terpilih menjadi ketua kelas yaitu Acha, walaupun terpaksa mau gak mau harus mau abis gak ada yang mau. Aku pun ikut-ikutan terpilih jadi bendahara. Dulu aku belum berani untuk bertanya, berbicara di depan kelas, presentasi bisanya cuma baca aja. Aku tau kalau keberanian itu tumbuh dari dalam diri sendiri. Karena motivasi dari teman-temanku dan kemauanku untuk belajar, akhirnya aku memberanikan diri untuk presentasi di depan kelas tanpa membaca. Setelah mencoba ternyata aku bisa dan aku merasa senang berbicara di depan orang banyak, itu untuk pertama kalinya. Dalam presentasi pasti ada sesi tanya jawab, saat temanku yang lain giliran presentasi teman-temanku memotivasiku untuk bertanya. Aku bingung mau nanya apa, aku minta bantuan temanku untuk memberiku pertanyaan dan aku menyampaikannya kepada teman yang sedang presentasi. Saat aku bertanya aku sempat di ledekin sama salah satu temanku, dia bilang “lu nanya qor?”. Aku merasa maklum aja karena aku gak pernah berntanya, baru kali itu juga aku bertanya.
Kini aku sudah berada pada akhir semester 3, aku merasa banyak perubahan dan pengalaman baru yang aku dapatkan. Mendapat teman-teman yang baik selalu ada di saat suka maupun duka, memberikan motivasi untuk menjadi lebih baik dan mendapatkan pelajaran-pelajaran baru yang tadinya tidak tau menjadi tau. Sekian.

Rabu, 07 Januari 2015

Tes Psikoterapi Secara Online

Tes Psikoterapi Online
Cara melakukan tes kepribadian:
1.    Buka webnya atau download aplikasinya
2.    Baca dulu perintahnya
3.    Baca soalnya dengan detail lalu isi sesuai apa yang ada di pikiran










4.    Kalau sudah terisi semua, pilih analisa, dan jika ingin diulang, pilih reset

5.    Ini adalah hasil dari jawaban anda





Bisa buka web ini. di sini juga banyak macam-macam tes kepribadian http://www.yaminsetiawan.com/cgi-bin/test05.pl


Psikoterapi Menggunakan Internet
Psikoterapi dan konsultasi online (resmi tentunya) dapat menjadi alternatif baik dari pihak psikolog maupun client dalam menyelesaikan masalah yang sedang ia hadapi, walaupun psikoterapi pasti membutuhkan bertemu langsung atau face to face, namun penggunaannya via online dapat menjadi langkah awal mengetahui seperti apa masalahnya yang nantinya akan ditindaklanjuti. Selain itu, konsultasi secara online memungkinkan client yang memiliki kesulitan dalam menceritakan masalahnya secara langsung, mungkin saja dapat lebih nyaman dan mudah untuk mengungkapkannya via chatting misalnya.
Tes kepribadian atau personality test membantu sesorang untuk mengenal seperti apa dirinya, apa minat dan bakatnya, sehingga terlihat potensi diri yang nantinya dapat dikembangkan. Dan keberadaannya di dunia internet, menjadikan para pengguna internet dapat dengan mudah mengenal jati dirinya atau hanya sekedar iseng-iseng.
Tentu ada kelebihan dan kelemahan dari tes kepribadian online seperti di atas. Menurut saya tes kepribadian online pertanyaannya terbatas, tapi tes kepribadian online lebih simple, tidak perlu ketemuan atau melalui psikolog. Tapi jika ingin lebih puas, lebih baik melakukan tes dengan cara tata muka langsung ya dengan psikolog dan lebih detail menganalisis kepribadiannya dan jika ada pertanyaan juga dapat ditanyakan langsung dan langsung dijawab juga.